Powered By Blogger

Jumat, 16 Maret 2012

bab_4_manusia dan cinta kasih

manusia dan cinta kasih

KONTRIBUSI PEMERINTAH DAN MASYARAKAT DALAM MELESTARIKAN KEBUDAYAAN


KONTRIBUSI PEMERINTAH DAN MASYARAKAT
DALAM MELESTARIKAN KEBUDAYAAN

Disusun Oleh :
                                    NAMA               : ABHEDNEGO WIDHITAMA
                                    NPM                  : 10111042
                                    KELAS              : 1KA41



SISTEM INFORMASI
UNIVERSITAS GUNADARMA 



Mata Kuliah  :  Ilmu Budaya Dasar
Dosen : Muhammad Burhan Amin
Topik Makalah
Kontribusi Pemerintah dan Masyarakat
Dalam Melestarikan Kebudayaan
Kelas  :  1-KA41
Tanggal Penyerahan Makalah : 16 Maret 2012
Tanggal Upload Makalah  :  17 Maret 2012
P E R N Y A T A A N
Dengan ini saya menyatakan bahwa seluruh pekerjaan dalam penyusunan makalah ini saya buat sendiri tanpa meniru atau mengutip dari tim / pihak lain.
Apabila terbukti tidak benar, saya siap menerima konsekuensi untuk mendapat nilai 1/100 untuk mata kuliah ini.
N P M
Nama Lengkap
Tanda Tangan
10111041
ABHEDNEGO WIDHITAMA





SISTEM INFORMASI
UNIVERSITAS GUNADARMA


KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis penjatkan kepada tuhan Yang Maha Esa, yang telah memberikan rahmat-Nya maka penulis dapat menyelesaikan penyusunan makalah yang berjudul “Kontribusi Pemerintah dan Masyarakat Dalam Melestarikan Kebudayaan”.
Penulisan makalah ini merupakan tugas dari salah satu mata kuliah softskil atau Ilmu Budaya Dasar Program Sarjana Sistem Informasi Universitas Gunadarma.
Dalam penyusunan makalah ini, penulis banyak mendapat tantangan dan hambatan akan tetapi dengan bantuan dari berbagai pihak tantangan itu bisa teratasi. Olehnya itu, penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan makalah ini, semoga bantuannya mendapat balasan yang setimpal dari Tuhan Yang Maha Esa.
Penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kesempurnaan baik dari bentuk penyusunan maupun materinya. Kritik konstruktif dari pembaca sangat penulis harapkan untuk penyempurnaan makalah selanjutnya.
Akhir kata semoga makalah ini dapat memberikan manfaat kepada kita sekalian.




Bekasi 14 Maret 2012


PENYUSUN


DAFTAR ISI
PERNYATAAN…………………………………………………………………………... i
KATA PENGANTAR……………………………………………………………………. ii
DAFTAR ISI…………………………………………………………………………….. iii
BAB 1
Pendahuluan……………………………………………………………………………….. 1
1.1.   Latar Belakang………………………………………………………………………... 1
1.2.   Tujuan………………………………………………………………………………… 1
1.3.   Saran………………………………………………………………………………….. 2
BAB 2
Permasalahan……………………………………………………………………………… 3
2.1.   Kekuatan…………………………………………………………………………….... 3
2.2.   Kelemahan……………………………………………………………………………. 4
2.3.   Peluang……………………………………………………………………………….. 5
2.4.   Tantangan/Hambatan………………………………………………………………… 5
BAB 3
Kesimpulan dan Rekomendasi…………………………………………………………. 7
3.1.   Kesimpulan……………………………………………………………………….. 7
3.2.   Rekomendasi…………………………………………………………………… 7
Referensi..……………………….………………………………………………………8


BAB I
PENDAHULUAN
1.      Latar Belakang.
Kebudayaan adalah seluruh cara kehidupan dari masyarakat yang manapun dan tidak mengenai sebagiandari cara hidup itu yaitu bagian yang oleh masyarakat dianggap lebih tinggi atau lebih diinginkan. Seringkali kebudayaan terbatas pada sesuatu yang indah – indah, seperti misalnya candi, tarian seni rupa, seni suara, sastra, dan filsafat.
Kebudayaan menurut ilmu antropologi pada hakikatnya adalah keseluruhan system gagasan, tindakan, dan hasil karya manusia dalam rangka kehidupan masyarakat yang dijadikan milik diri manusia dengan belajar (Koentjaraningrat,1996; 72). Dengan demikian dapat dikatakan bahwa hampir semua tindakan manusia adalah kebudayaan.
2.      Tujuan.
         Membantu menyelsaikan penulisan makalah ilmu budaya dasar.
         Memberikan motivasi agar kita sebagai generasi muda turut melestarikan kebudayaan bangsa Indonesia.
         Menambah ilmu pengetahuan tentang keanekaragaman kebudayaan bangsa indosesia.
3.      Saran.
Dengan penulisan makalah ini semoga masyarakat dan pemerintah sadar akan pentingnya kebuyaan bangsa dan berkerja sama untuk menjaga dan melestarikan kebudayaan bangsa Indonesia agar kebuyaan bangsa Indonesia tidak diklain oeh Negara tetanga.





BAB 2
PERMASALAHAN
Permasalahan bangsa indosesia mengenai kebudayaan adalah masuknya budaya asing yang mulai berkembang dan menjamur diberbagai daerah di Indonesia.masuknya budaya asing membuat rakyat Indonesia mulai menjauh dan melupakan budaya bangsa sendiri. Sebagai contoh, masyarakat cenderung memakai pakaian yang agak terbuka daripada mamakai pakaian asli Indinesia yang cenderung tertutup.
Tentu kita dan beberapa orang yang masih mencintai budaya Indonesia merasa sedih karena kebudayaan suatu Negara dimana masyarakat tinggal dan bertahan hidup ini tidak diakui dan mulai pudar, Ini merupakan salah satu masalah kebudayaan Indonesia yang masih ada.
Selain masuknya budaya asing ke Indonesia, masalah kebudayaan yang masih harus kita hadapi adalah masalah dimana berbagai kebudayaan dari Negara kiya sendiri diambil, dicuri dan di akui oleh Negara lain sebagai kebudayaan milik mereka.
Beberapa masalah yang perlu mendapatkan perhatian khusus dari pemerintah dan masyarakat Indonesia adalah mempertahankan dan melestarikan kebudayaan Negara kita agar terjaga kelestariannya.









2.1 Kekuatan ( Strength ).
a.       Indonesia memiliki kebudayaan yang sangat beragam. Masing-masing daerah danmasing-masing suku di Indonesia memiliki kebudayaan yang berbeda-beda. Begitukaya dan beragamnya kebudayaan yang dimiliki tiap-tiap daerah merupakansumber kekuatan bagi bangsa ini menjadi bangsa yang besar di kemudian hari.
b.      b. Keanekaragaman budaya di setiap daerah menjadikan setiap daerah mempunyaiciri khas budaya masing-masing. Rumah adat, pakaian adat, dan tari adat setiapdaerah yang berbeda-beda ini menjadi kekhasan kebudayaan Indonesia danmenjadi nilai tambah bagi kekuatan kebudayaan Indonesia.
c.     Keyakinan masyarakat Indonesia yang masih percaya akan hal-hal mistik di anggapsesuatu yang unik dan menjadi nilai lebih di pandang dari sudut orang asing.
d.     Bidang pariwisata di Indonesia yang menjadikan budaya sebagai salah satukekuatan yang penting untuk menarik turis asing berkunjung ke Indonesia.
2.2 Kelemahan ( Weakness )
a.    Masyarakat cenderung lebih cepat mengadopsi Budaya asing dari pada melestarikan budaya sendiri.
b.   Derasnya arus globalisasi mengakibatkan makin menipisnya batas-batas negara, terutama dalam konteks sosial budaya sehingga tidak ada budaya yang steril dari pengaruh budaya global.
c.   Globalisasi yang ditandai dengan pesatnya kemajuan teknologi komunikasi dan informasi berpengaruh pada dinamika sosial dan budaya masyarakat sehingga nilai-nilai solidaritas sosial,  kekeluargaan, keramahtamahan, dan rasa cinta tanah air yang pernah dianggap sebagai kekuatan pemersatu dan ciri khas bangsa Indonesia cenderung makin pudar bersamaan dengan menguatnya nilai-nilai materialisme.
d.      Masih rendahnya apresiasi masyarakat terhadap kebudayaan selain seni .

e.       Peraturan Pemerintah yang sudah jelas namun kurang tersosialisasi.
Adanya peraturan yang jelas dari pemerintah bukan jaminan untuk segera terealisasi program tersebut , adanya kendala tentang komunikasi dari semua pihak maka tujuan utana dari peraturan tersebut akan percuma .
f.       Kurangnya pemahaman, apresiasi, dan komitmen pemerintah daerah di dalam pengelolaan pelestarian budaya berdampak pada makin menurunnya kualitas pengelolaan  kebudayaan.
2.3 Peluang (Opportunity)
a.       Indonesia dapat dikenal oleh dunia karena kekayaan budaya yang dimiliki.
b.   Dapat memperkaya kebudayan bangsa,dengan penambahan kebudayaan asingyang telah dipilah dan yang sesuai dengan kepribadian bangsa.
c. Generasi penerus bangsa akan termotivasi untuk mempertahankan danmeestarikan kebudayaannya,karena sudah tertanam sejak dini rasa kesadaranmencintai budaya bangsa dalam dirinya.
d.      Berkembangnya Globalisasi membuat Indonesia menjadi negara yang lebihmaju lagi,dengan kecanggihan teknologi.
2.4  Tantangan / Hambatan (Threats).
a.   Generasi muda saat ini banyak yang kurang memiliki rasa kesadaran untuk cinta terhadap kebudayaan bangsa sendiri.
b. Banyak generasi muda yang menganggap bahwa kebudayaan asing tersebutsebagai trend,sehingga terkadang melampaui batas dan norma yang berlaku.
c.       Banyak siswa yang menganggap remeh pembelajaran tentang kebudayaan.
d.      Sebagian orang menggunakan kecanggihan teknologi,untuk hal-hal yang negatife.



BAB 3
KESIMPULAN DAN REKOMENDASI
3.1 Kesimpulan.
Disadari sepenuhnya bahwa Indonesia memiliki kebudayaan yang sangat majemuk sekali. Kekayaan kebudayaan ini terkait dengan masalah kesuku bangsaan dan kebudayaan-kebudayaan yang tumbuh akibat akulturasi dan berbagai proses hubungan dinamis manusia dan lingkungannya, sehingga kekayaan kebudayaan Indonesia menjadi sangat majemuk. Untuk melestarikan kekayaan kebudayaan ini, hingga saat ini kita belum memiliki peta kebudayaan Indonesia dan Data kebudayaan Indonesia yang reliable. Untuk melestarikan, dalam arti melindungi, mengembangkan dan memanfaatkan kebudayaan tersebut, kita harus mempunyai data yang lengkap dan akurat.
3             3.2  Rekomendasi.
1.      Pemerintah hendaknya lebih meningkatkan upaya pengembangan budaya daerah karena terbukti mampu memperkenalkan Indonesia di mata internasional, tidak hanya itu peran penting ini juga harus diimbangi kesadaran masyarakat dalm melestarikan budaya bangsa;
2.      Penanaman cinta tanah air sangat diperlukan karena dengan begitu generasi penerus akan sadar betapa pentingnya budaya ini, dan tidak mudah terpengaruh arus perubahan dunia yang menggerus jati diri bangsa;
3.      Optimalisasi seluruh hal yang terkait dalam mengembangkan budaya bangsa ini baik dari segi publikasi maupun akomodasi;
4.      Komitmen dan konsistensi semua pihak dalam rangka melestarikan budaya daerah sangat diperlukan .






REFRENSI :